Kendati memetik kemenangan, posisi Persebaya tidak berubah di peringkat tiga klasemen sementara wilaya timur dengan nilai 27, terpaut dua angka dari Mitra Kukar dan Persipura Jayapura yang berada di atasnya. Begitu juga dengan Persiba yang tetap berada di peringkat delapan dengan poin 16.
Di laga ini, pelatih Persebaya Rahmad Darmawan memasukkan nama Isaac Poppo ke dalam daftar pemain cadangan tuan rumah. Skema agresif juga diperlihatkan Rahmad di susunan pemain. Sementara bagi Patrice Nzekou, duel melawan Persebaya menjadi ajang pembalasan dendam atas pencoretan namanya dari skuat Bajul Ijo di pertengahan putaran pertama.
Babak pertama
Persebaya dan Persiba memperagakan permainan terbuka setelah wasit meniup peluit kick-off. Namun, Persebaya mampu mengendalikan permainan, dan memaksa Persiba harus bekerja keras menjaga pertahanan.
Peluang emas diperoleh Persebaya pada menit kesepuluh ketika Fandi Eko Utomo ditarik Yudi Khoirudin di kotak penalti, dan wasit kemudian menunjuk titik putih. Emmanuel 'Pacho' Kenmogne dipercaya sebagai eksekutor, tapi tendangannya dapat digagalkan kiper Fauzal Mubaraq, sehingga Persebaya membuang peluang emas itu secara percuma.
Persebaya tampil agresif dari awal laga, akhirnya berhasil membuka keunggulan di menit ke-17. Setelah menerima umpan dari tengah, Greg Nwokolo menggiring bola hingga dalam kotak penalti. Setelah mengelabui pemain belakang Greg juga berhasil memperdayai Fauzal untuk mengubah kedudukan, skor menjadi 1-0.
Persiba mencoba untuk mengejar ketertinggalan mereka, tetapi masih sulit bagi tim besutan Liestiadi ini untuk mengembangkan permainan mereka. Karena, Persebaya makin percaya diri setelah berhasil mencetak satu gol,hingga memaksa Persiba hanya bisa bermain bertahan.
Kendatipun, Persiba berhasil mendapatkan peluang emas ketika wasit memberikan tendangan bebas di dalam kotak enam belas di menit ke-39. Keputusan dikeluarkan menyusul back pass konyol Manahati Lestusen, yang nyaris juga menghadirkan gol blunder. Tapi Persiba gagal mengkonfersikannya untuk menyamakan kedudukan, hingga babak pertama usai skor 1 : 0 bertahan.
Babak kedua
Performa Persiba mengalami perbaikan di babak kedua untuk mengejar devisit satu gol dari tuan rumah. Persiba langsung meneror pertahanan Persebaya ketika paruh kedua dimulai.
Peluang berhasil diperoleh Persiba pada menit ke-50,akan tapi tendangan Nico Malau yang menyambut bola liar kemelut di depan gawang Ferry Rotinsulu masih melambung. Berselang dua menit kemudian, Persebaya memberikan respon. Greg melepaskan umpan dari sisi kiri serangan Persebaya, tetapi M.Ilham yang menerima bola masih menemui kegagalan, sebab tendangannya masih dapat dibendung Fauzal.
Jangankan menyamakan kedudukan,justru gawang Persiba kebobolan untuk kali kedua pada menit ke-54. Greg yang berhasil merangsek masuk ke dalam kotak penalti Persiba di sektor kanan pertahanan tim tamu, mampu memberikan umpan ke depan gawang, dan disambar Pacho untuk mengubah papan skor menjadi 2-0.
Publik tuan rumah kembali kegirangan pada menit ke-64 ketika umpan M Ilham dari sisi kiri pertahanan Persiba berhasil diterima Greg dengan baik. Setelah mengelabui dua pemain belakang lawan, Greg melepaskan tendangan kaki kirinya yang tak mampu dibendung kiper Fauzal.
Usaha Persiba untuk memperkecil ketertinggalan menjadi kian berat setelah mereka harus bertanding dengan sepuluh orang, setelah Patrice Nzekou diganjar kartu kuning keduanya pada menit ke-66.
Kondisi ini berhasil dimanfaatkan Persebaya dengan baik untuk memperbesar keunggulan selang tiga menit kemudian. Menerima umpan dari sisi kanan pertahanan Persiba, Greg sukses melakukan tendangan salto untuk mencetak hat-trick, sekaligus memastikan kemenangan Persebaya menjadi 4-0 hingga pertandingan usai.
