Tim nasional Indonesia U-19 akhirnya memulangkan tiga pemain dari
pemusatan latihan jelang Piala Asia U-19 Oktober nanti. Maldini Pali pun
ikut sedih dengan pulangnya tiga sahabat di timnas.
Pada hari
Sabtu kemarin, pelatih Timnas U-19, Indra Sjafri, telah memulangkan tiga
pemain. Mereka adalah Reza Pahlevi Sitorus, Martinus asal Pra PON DIY,
Sukarno Andi Wijaya asal Persewangi, dan M. Hamdan Zamzani dari PSS
Sleman.
Dari empat nama di atas, Martinus masih diberi kesempatan
untuk diperpanjang masa pemantauannya. Sementara tiga nama lainnya
harus pulang.
"Jelas kami kehilangan mereka karena kami sudah
sama-sama sejak lama. Sedih juga. Tapi, itu keputusan pelatih. Pasti ada
pertimbangan tertentu," ujar Maldini kepada wartawan.
Ditanya
soal keputusannya mencoret tiga pemain di atas, Indra Sjafri menjelaskan
kalau dirinya masih kecewa dengan penampilan lini depan sampai saat
ini.
"Kami menciutkan skuad karena kita anggap mereka tidak
penuhi keinginan tim pelatih. Setelah satu-dua bulan ternyata stagnan,
jadi kita cari striker lain," tutur Indra.
Sektor penyerangan
memang masih menjadi kendala tersendiri untuk Timnas U-19. Muchlis Hadi
hanya memiliki Dimas Drajat sebagai pelapisnya. Keduanya pun masih
dianggap kurang efektif.
Dicoretnya tiga nama tadi membuat skuad
Garuda Jaya menciut jadi 29 orang saja. Persaingan untuk masuk Timnas
U-19 pun semakin panas. Meski begitu, Indra tetap membuka pintu untuk
pemain-pemain yang memang memiliki kualitas yang diperlukan.
"Kalau
memang ada pemain yang lebih bagus, mungkin akan kita masukin. Tapi,
kalau tidak ada ini pun sudah cukup," imbuh pelatih asal Sumatera Barat
tersebut.
Saat ini, Timnas U-19 sedang dalam persiapan menuju
Piala Asia U-19 yang akan digelar Oktober nanti di Myanmar. Sebelumnya,
Maldini cs akan dijajal oleh Myanmar U-19 dalam laga ujicoba Senin, 5
Mei 2014, dan Rabu, 7
Cara mengisi dns managements domain.tk
-
Cara mengisi dns managements domain.tk, mengisinya lihat cara mengisi DNS
Management nya di bawah ini kolom pertama bagian name kosongkan wae , type
pilih ...