Nasri disepanjang musim ini mampu tampil oke bersama Manchester City dan berhasil membawa klubnya tersebut menjuarai Premier League serta Piala Liga Inggris. Manuel Pellegrini,berhasil memaksimalkan kemampuan Nasri,hingga nasri bak "hidup" kembali.
Namun itu semua tak cukup membuat Deschamps berpaling padanya dan memilih untuk tidak mengikutsertakan Nasri dalam daftar 23 pemain yang dibawa ke Brasil. Bahkan nama pesepakbola 27 tahun itu tak ada di antara pemain stand by.
Hingga cedera Franck Ribery yang membuatnya absen dari Piala Dunia membuat Deschamps dikritik, mengingat Nasri bisa jadi inspirator bagi permainan tim di saat Ribery tak ada.
Meski demikian Deschamps bergeming pada keputusannya untuk tidak membawa Nasri, karena merasa si pemain tak pernah tampil sebagus di klub saat berseragam Prancis.
"Saya melihat banyak pertandingannya. Dia tampil beda saat bermain untuk klub dan timnas," ujar Deschamps kepada L'Equipe seperti dikutip Sky Sports.
"Seperti pelatih timnas lainnya, saya harus membuat keputusan penting. Statistik penting, tapi bukan segalanya," sambungnya.
"Saya tidak menyesali sama sekali. Saya sudah membuat keputusan itu dan kita harus optimis."
"Apakah Nasri membuat saya kecewa? Karakter dan kepribadian orang tidaklah sama. Saya tak ingin mencari kesalahan atau rumor-rumor soal dirinya di masa lalu."
"Saya telah memanggil seluruh pemain sejak Agustus 2012 dan juga saya sudah melihat penampilan mereka di atas lapangan serta di dalam tim ini," terang dia.
